Rabu, 16 November 2016

Suami,,,Tahukah Anda Saat Wanita Mel4hirk4n itu,,,Sakitnya Serasa 20 Tulang Patah Bersamaan...!!! Jadi Jangan Pernah Menyakiti Hati Seorang ''' ISTRI DAN IBU MU "" yang Setuju TOLONG BANTU BAGIKAN...!!


Mel4hirk4n yakni ujung dari system penantian yang panjang selama kehamilan. Pada manusia usia kehamilan hingga mel4hirk4n rata-rata 280 hari.

Ada perbedaan penyebutan untuk menggambarkan usia kehamilan, dokter kandungan mengatakan 40 minggu dihitung dari hari pertama mens terakhir dan berdasarkan bila 1 bln. yakni 28 hari.


Orang pemula sering mengatakan 9 bln. 10 hari dengan anggapan 1 bln. 30 hari. Semuanya cocok, tergantung dari tempat mana basic atau patokan yang dipercaya.
Persalinan yakni system keluarnya janin dari dalam rahim ke dunia luar.
System Persalinan dapat ditangani melalui jalan l4hir/v4gin4 (persalinan perv4gin4m) atau persalinan melalui sayatan pada dinding perut dan dinding rahim (persalinan perabdominam) atau dikenal dengan bedah sesar (seksio sesarea).

Pada manusia 90 % persalinan dapat ditangani melalui jalan l4hir, hanya sebagian kecil yang membutuhkan persalinan melalui operasi/bedah sesar.


Rahim ibu yang tengah mempunyai kandungan akan mengembang 500 kali lipat dari ukuran normal untuk menaruh kandungannya. Darah yang hilang melalui system kel4hir4n normal yakni 500ml. Ini sama saja dengan 1/2 liter. Badan manusia hanya bisa menanggung rasa sakit hingga 45 Del.
Tetapi selama bersalin ibu akan alami hingga 57 Del, sama saja dengan rasa sakit akibat 20 tulang yang patah bersamaan.

Ibu bersalin akan peroleh pahala yang sama besarnya dengan 70 th. shalat dan puasa. Masing-masing kesakitan pada satu uratnya, Allah hadiahkan untuk Ibu yang mel4hirk4n pahala menunaikan haji.
Bila seseorang wanita rasakan sakit karena akan mel4hirk4n, jadi Allah S. W. T. mencatat baginya pahala orang yang berjihad pada jalan Allah S. W. T.

Bila seseorang wanita mel4hirk4n anak, keluarlah dosa-dosa dari dirinya seperti keadaan ibunya mel4hirk4nnya....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar